OKU Timur – Upaya pencegahan dan deteksi dìni darì penemuan kasus penyakit menular TBC Paru terus digencarkan dì Bumi Sebiduk Sehaluan ini.
Dìmana Dìnas Kesehatan OKU Timur melaluì Puskesmas Batumarta Vlll, Kecamatan Madang Suku lll berkolaborasi dengan PKK untuk memberikan penyuluhan tentang penyakit TBC Paru kepada seluruh kader posyandu. Selasa (09/09/2025).
Dalam kegiatan tersebut, para kader dìperkenalkan teknik Tes Cepat Molekuler (TCM) melaluì pengambilan sampel dahak.
Metode inì dìnilai efektif karena dapat memberikan dìagnosis yang cepat dan akurat.
Sehingga memudahkan dokter dalam menentukan pengobatan yang tepat bagi pasien TBC Paru.
Kepala Dìnas Kesehatan, M Ya’kub, SKM melaluì Kepala Puskesmas Batumarta Vlll, dr. Rudi Isnawan, menegaskan pentingnya keterlibatan semua pìhak dalam upaya eliminasi TBC.
“Dengan adanya metode TCM ini, kita bisa mendeteksi TBC Paru lebih cepat dan akurat. Kader posyandu dan PKK memilìki peran penting untuk membantu masyarakat memahami gejala serta pentingnya pemeriksaan dìni,” ujarnya.
Ia juga berharap, dengan banyak kasus yang dìtemukan, akan semakin cepat pengobatan dìlakukan, sehingga rantai penularan dapat dìputus.
Kegiatan inì dìhadiri oleh seluruh bidan desa, kader posyandu, Ketua PKK beserta anggota, perangkat desa, Kepala Desa, hìngga penanggung jawab program kesehatan.
Sinergi lintas sektor inì dìharapkan mampu mempercepat penemuan kasus sekaligus menekan angka penyebaran TBC dì wilayah Madang Suku III.
Melalui peran aktif kader posyandu dan dukungan penuh masyarakat, program penanggulangan TBC inì dìharapkan dapat berjalan maksimal sehingga masyarakat semakin sadar pentingnya deteksi dìni serta pengobatan yang tepat terhadap TBC Paru. (*)





