OKU Timur, SP – UPTD Puskesmas Sukaraja berkomitmen mendukung program pemerintah melalui Kementrian Kesehatan berupa Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi Anak Sekolah.
Ini terwujud dengan terlaksananya kegiatan yang mulai sejak 1 September 2025 hingga nanti 11 Oktober 2025.
Program ini merupakan investasi jangka panjang untuk mempersiapkan Generasi Emas 2045 melalui pemeriksaan kesehatan komprehensif dan edukasi pola hidup sehat.
Dengan tujuan meningkatkan usia harapan hidup dan membangun kebiasaan menjaga kesehatan sejak dini.
CKG Anak Sekolah merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto di bidang kesehatan.
Program ini bagian dari transformasi sistem kesehatan nasional yang mengedepankan upaya promotif dan preventif.
Menurut Kadinkes OKUT Ya’kub, SKM, MM melalui Kepala UPTD Puskesmas Sukaraja, Teguh Widodo Leswantoro, SKM, sasaran penerima manfaat CKG Anak Sekolah di wilayahnya sebanyak 8.584 anak.
Dari total 59 sekolah yang terdiri dari 32 SD/MI sederajat, 15 SMP/MTs sederajat serta 12 SMA/SMK/MA sederajat.
Saat ini total 2.041 anak sekolah di wilayah Buay Madang telah menerima manfaat dari Program CKG Anak Sekolah ini.
“Target pertengahan Oktober ini semua siswa mendapatkan CKG,” ujar Teguh.
Selain itu UPTD Puskesmas Sukaraja juga telah sukses melaksanakan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) pada bulan Agustus 2025.
Adapun Sasaran BIAS bulan Agustus 2025 adalah anak-anak kelas 1 SD/MI sederajat yang mendapatkan vaksin Campak-Rubella (MR).
Serta anak perempuan kelas 5 SD/MI sederajat yang menerima vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks.
”Selain itu tahun ini ada program baru yakni imunisasi kejar HPV 2025 yang merupakan upaya pemerintah Indonesia untuk memberikan vaksinasi HPV kepada anak perempuan usia sekolah dasar kelas 6 SD atau sederajat, dan siswi kelas 9 SMP atau sederajat, atau berusia 15 tahun yang terlewat dari imunisasi rutin,” lanjutnya.
Tujuannya adalah untuk mencegah kanker serviks dengan memberikan satu dosis vaksin HPV quadrivalen untuk anak perempuan yang belum pernah mendapatkan imunisasi ini.
Pelaksanaan program ini merujuk pada strategi nasional untuk mempercepat target cakupan imunisasi HPV, sejalan dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Berdasarkan data UPTD Puskesmas Sukaraja, sasaran imunisasi MR sebanyak 664 anak dengan capaian 664 anak (100%).
Lalu, sasaran imunisasi HPV sebanyak 339 anak dengan capaian 327 anak (96,5%), dan sasaran imunisasi kejar HPV sebanyak 380 anak dengan capaian 353 anak (92,9%).
Kapus Sukaraja menargetkan untuk capaian imunisasi HPV dan kejar HPV sebanyak 100 persen.
Untuk itu Teguh menyampaikan akan melakukan sweeping untuk mencapai target tersebut.
“Kami harapkan kerjasama dari orang tua serta wali murid, pihak sekolah dan Puskesmas untuk suksesnya program CKG Anak Sekolah dan BIAS tahun 2025 ini,” pungkasnya. (Red)
