OKU Timur, SP – Pada Tahun Anggaran 2025, UPTD Puskesmas Bangsa Negara telah melaksanakan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal.
Ini merupakan salah satu upaya percepatan perbaikan gizi masyarakat, khususnya dalam pencegahan stunting dan gizi kurang.
Program ini sukses menyasar 136 peserta, yang terdiri dari 98 balita dan 38 ibu hamil dengan risiko gizi kurang.
Pelaksanaan kegiatan menjangkau 17 desa binaan dalam wilayah kerja Puskesmas Bangsa Negara.
PMT Lokal ini menggunakan bahan pangan lokal yang mudah terjangkau masyarakat.
Sehingga tidak hanya bermanfaat dalam meningkatkan gizi, tetapi juga mendukung kemandirian pangan serta pemberdayaan potensi desa.
Kadinkes OKUT Ya’kub, SKM, MM melalui Kapus Bangsa Negara Sespriantini, S.Tr. Keb., menjelaskan, kegiatan ini melibatkan kader kesehatan desa secara aktif, mulai dari tahap perencanaan menu, pengolahan, hingga distribusi kepada sasaran.
”Kehadiran kader kami harapkan mampu memperkuat kedekatan dengan masyarakat dan meningkatkan kesadaran gizi keluarga,” jelas Sespriantini, Sabtu (13/9/2025).
Ia menambahkan, melalui pelaksanaan PMT Lokal tahun 2025, Sespriantini berharap sasaran program dapat mengalami peningkatan status gizi yang lebih baik.
Tercapainya penurunan risiko stunting, serta tumbuhnya kemandirian masyarakat dalam menyediakan pangan bergizi seimbang dari potensi lokal.
UPTD Puskesmas Bangsa Negara juga berkomitmen untuk terus mengawal dan memantau keberlanjutan program ini.
”Dengan melibatkan pemerintah desa, kader, serta peran aktif keluarga dalam mendukung tumbuh kembang balita dan kesehatan ibu hamil,” tutupnya. (Red)
